MANFAAT JILBAB BAGI KESEHATAN
JILBAB adalah busana muslimah yang menutupi seluruh badan kecuali tangan dan wajah. Mengenakan jilbab selain mencari keridhaan Allah Swt, juga banyak manfaatnya, termasuk bagi kesehatan kita, antara lain:
SINAR UV : Berdasarkan penelitian berjilbab merupakan pelindung kulit yang paling ampuh, bahkan melebihi keampuhan SPF - 15. Sinar ultra violet dipercayai berbahaya bila kena kulit dalam waktu tertentu. Sinar UV antara lain membuat kulit keriput, flek hitam, kulit kering, kerusakan mata, hingga kanker kulit. Dengan jilbab kita tentu bisa menutupi seluruh tubuh.
PANAS DINGIN : Mengenakan jilbab kita akan terlindung dari udara panas dan dingin. Menurut penelitian udara panas dapat merusak kesehatan khususnya pada otak. Ketika udara sedang panas dan harus keluar rumah, ahli kesehatan menyarankan untuk memakai pakaian yang bisa melindungi diri, terutama pada bagian kepala, mata, dan leher untuk mengurangi risiko kesehatan yang membahayakan otak. Sedangkan tubuh yang terkena udara dingin terlalu lama akan membuat seseorang menderita demam, flu, rasa ngilu, dan gemetar. Pada suhu dingin tutup kepala dan tubuh dengan pakaian tebal.
KOTORAN / BAKTERI / VIRUS : Dengan mengenakan jilbab / pakaian yang menutupi seluruh tubuh kecuali tangan, wajah, dan kaki, kita lebih terlindung dari kotoran, bakteri, dan virus penyebab penyakit.
RAMBUT : Dengan berjilbab rambut tak terkena debu, sinar UV, dan kotoran lain, sehingga batang rambut lebih terjaga kesehatan dan kebersihannya, dan tak kusam.
TIDAK CEPAT TUA : Sinar ultra violet mempercepat penuaan sel-sel tubuh, termasuk sel kulit. Karena sinar matahari merangsang melanosit ( sel-sel melanin ) untuk mengeluarkan melanin. Maka jaringan kolagen dan elastin jadi rusak. Padahal jaringan kolagen dan elastin berperan menjaga keindahan / kelenturan kulit.
SINAR UV : Berdasarkan penelitian berjilbab merupakan pelindung kulit yang paling ampuh, bahkan melebihi keampuhan SPF - 15. Sinar ultra violet dipercayai berbahaya bila kena kulit dalam waktu tertentu. Sinar UV antara lain membuat kulit keriput, flek hitam, kulit kering, kerusakan mata, hingga kanker kulit. Dengan jilbab kita tentu bisa menutupi seluruh tubuh.
PANAS DINGIN : Mengenakan jilbab kita akan terlindung dari udara panas dan dingin. Menurut penelitian udara panas dapat merusak kesehatan khususnya pada otak. Ketika udara sedang panas dan harus keluar rumah, ahli kesehatan menyarankan untuk memakai pakaian yang bisa melindungi diri, terutama pada bagian kepala, mata, dan leher untuk mengurangi risiko kesehatan yang membahayakan otak. Sedangkan tubuh yang terkena udara dingin terlalu lama akan membuat seseorang menderita demam, flu, rasa ngilu, dan gemetar. Pada suhu dingin tutup kepala dan tubuh dengan pakaian tebal.
KOTORAN / BAKTERI / VIRUS : Dengan mengenakan jilbab / pakaian yang menutupi seluruh tubuh kecuali tangan, wajah, dan kaki, kita lebih terlindung dari kotoran, bakteri, dan virus penyebab penyakit.
RAMBUT : Dengan berjilbab rambut tak terkena debu, sinar UV, dan kotoran lain, sehingga batang rambut lebih terjaga kesehatan dan kebersihannya, dan tak kusam.
TIDAK CEPAT TUA : Sinar ultra violet mempercepat penuaan sel-sel tubuh, termasuk sel kulit. Karena sinar matahari merangsang melanosit ( sel-sel melanin ) untuk mengeluarkan melanin. Maka jaringan kolagen dan elastin jadi rusak. Padahal jaringan kolagen dan elastin berperan menjaga keindahan / kelenturan kulit.