Blog Iswanda Mengabarkan Seputar Berita Islam, Artis, Manfaat Khasiat dan Lain Sebagainya

KISAH NABI IDRIS

Artikel terkait : KISAH NABI IDRIS

Dari  keturunan  Syits -  Anak  bungsu  Nabi  Adam - lahirlah  seseorang  yang  saleh,  bernama  Idris.  Kepadanya  Allah  SWT  menurunkan  tiga  puluh  shafifah  [lembaran]  yang  berisi  petunjuk  untuk  disampaikan  kepada  umatnya,  terutama  kepada  keturunannya  Qabil  yang  durhaka  terhadap  Allah  SWT.  Dengan  diturunkannya  shahifah  itu,  maka  resmilah  Idris  diangkat  sebagai  Nabi  dan  Rasul  Allah.


NABI  IDRIS  DAN  PENGETAHUANNYA

Nabi  Idris  a.s.  Adalah  orang  yang  mula-mula  pandai  menulis  dengan  pena,  pandai  membaca,  mengetahui  ilmu  falak,  ilmu  hitung,  pandai  menjahit,  merancak  kuda,  dan  dialah  yang  mula-mula  berani  memerangi  orang-orang  yang  durhaka.  Nabi  Idris  a.s.  Banyak  mempelajari  kitab-kitab  yang  diturunkan  Allah  kepada  Nabi  Adam  dan  Nabi  Syits.  Beliau  pulalah  yang  pertama-tama  pandai  menggunting  dan  menjahit  pakaian - sebelum  itu,  semua  orang  memakai  pakaian  yang  terbuat  dari  kulit  binatang.

Nabi  Idris  a.s.  mempunyai  kekuatan  yang  luar  biasa,  sehingga  beliau  mendapat  gelar  Asad  al-Usud  [Singa  Segala  Singa].  Dengan  keperkasaannya  itulah  beliau  bergerak  memerangi  kaumnya  yang  mengingkari  syariat  Allah  SWT.

Dengan  segala  kelebihannya  itu,  Nabi  Idris  a.s.  Justru  senantiasa  ingat  kepada  Allah  SWT,  sehingga  beliau  memperoleh  derajat  yang  tinggi,  sebagaimana  disebutkan  dalam  firman  Allah=
Dan  ingatlah  [tentang]  Idris.  Sesungguhnya  ia  adalah  seseorang  yang  sangat  membenarkan  dan  ia  adalah  seorang  Nabi.  Dan  kami  telah  mengangkatnya  ke  martabat  yang  tinggi.
[S. Maryam=56-57]

Di  dalam  sebagian  riwayat  dinyatakan,  bahwa  ketika  Nabi  Idris  a.s.  diberi  kesempatan  untuk  bertemu  dan  berkenalan  dengan  para  malaikat,  beliau  mengajukan  permintaan  untuk  dapat  melihat  alam  gaib.  Permintaan  itu  pun  dikabulkan.  Maka  naiklah  Nabi  Idris  a.s.  ke  langit  yang  keempat-  Sebagian  ulama  mengatakan,  bahkan  sampai  ke  langit  yang  keenam.

Di  dalam  hadits  yang  diriwayatkan  oleh  Bukhari  dan  Muslim,  yang  bersumber  dari  Anas  bin  Malik,  dinyatakan= ''  Ketika  Nabi  Muhammad  s.a.w.  dan  Jibril  melalui  suatu  tempat-  pada  peristiwa  Isra'  dan  Mi'raj -  beliau  sempat  bertemu  dengan  seseorang  yang  menyambutnya  seraya  berkata= ''  Selamat  datang  wahai  Nabi  dan  saudaraku  yang  saleh.''  Maka  bertanyalah  Nabi  Muhammad  s.a.w.  kepada  Jibril.  ''Siapakah  dia?''  Jibril  menjawab:  ''Idris.''

Di  dalam  Al-Quran,  Allah  SWT  berfirman:
Dan  [ingatlah  kisah]  Ismail,  Idris,  dan  Dzulkifli.  Mereka  termasuk  orang-orang  yang  sabar.  Kami  telah  memasukkan  mereka  ke  dalam  rahmat  kami.  Sesungguhnya  mereka  termasuk  orang-orang  yang  saleh.  [S.  Al-Anbiya': 85-86].

Iblis adalah salah satu makhluk ghaib yang melakukan berbagai cara untuk dapat menjerumuskan manusia dalam lembah dosa. Namun siapa yang menyangka bahwa iblis mampu kalah hanya dengan jarum jahit yang kecil oleh Nabi Idris AS. Bahkan, mata iblis menjadi buta setelah itu.

Nabi Idris terkenal dengan kesalehannya. Beliau adalah keturunan keenam dari Nabi Adam. Beliau memiliki nama asli Ukhunuh. Nama Idris beliau dapatkan karena dengan tekun beliau mempelajari kitab-kitab Allah dan ilmu agama.

Berdasarkan kisah Nabi Idris dan iblis, Beliau merupakan nabi pertama yang pandai membaca dan menulis dengan bahasa. Kemampuan membaca inilah yang membuatnya mendapatkan 30 syahifah dari Allah berupa petunjuk untuk disampaikan pada umatnya, yakni keturunan putra Nabi Adam yang durhaka, Qabil.

Selain kemampuannya itu, beliau juga memiliki...
Kemampuan lainnya, seperti mengetahui ilmu bintang, menunggang kuda, memerangi orang durhaka, dan pandai mengira.

Bahkan beliau adalah orang pertama yang pandai menjahit pakaian dari kulit binatang. Dalam kehidupan sehari-hari, beliau melakukan kegiatan beribadah pada Allah dan membantu orang miskin.

Ketika ada waktu luang, beliau menggunakannya untuk menjahit pakaian dan memberikannya pada orang miskin. Selain itu, beliau juga tidak pernah lepas dari berpuasa. Hal inilah yang membuatnya dikenal dengan “ Asadul Usud” yang berarti singa dari semua singa.

Ketaqwaan dan kesalehan Nabi Idris pada Allah membuat iri para setan dan iblis. Suatu ketika Nabi Idris sedang menjahit baju..

Tiba-tiba datang seorang laki-laki di depan pintu rumahnya dengan membawa sebutir telur. Laki-laki itu adalah iblis yang menyamar, ia bertanya apakah Tuhan Nabi Idris mampu memasukkan dunia ke dalam telur yang dibawanya itu. Hanya sekilas melihatnya, Nabi Idris sudah tahu bahwa laki-laki dihadapannya adalah iblis yang menyamar.

Kemudian, beliau mengajak laki-laki itu masuk dan ia bisa bertanya sebanyak yang ia mau. Iblis berpikir bahwa ia telah pandai menyamar dan mengelabuhi Nabi Idris. Ia pun merasa senang karena menyangka Nabi Idris tidak mengetahuinya. Iblis itu menanyakan hal yang sama. Beliau menjawab jangankan memasukkan dunia ini ke dalam telur itu, bahkan Allah mampu memasukkan dunia ini ke dalam jarum jahit yang dibawanya.

Dengan secepat kilat beliau menusukkan jarum tepat ke mata iblis. Iblis pun menjerit kesakitan dan ia pun terkejut tidak menyangka jika Nabi Idris telah mengetahui penyamarannya itu. Iblis keok, matanya ditusuk jarum Nabi Idris. Akibat tertusuk jarum itu, mata iblis pun menjadi buta dan ia langsung lari dari pandangan Nabi Idris as karena rasa takutnya itu.

Kesimpulan  dan  Hikmah  Kisah  Nabi  Idris
  1. Nabi  Idris  a.s.  adalah  keturunan  Nabi  Syits,  anak  bungsu  Nabi  Adam  a.s.
  2. Nabi  Idris  a.s.  adalah  orang  yang  mula-mula  mengetahui  bermacam-macam  ilmu  keduniaan  dan  berani  memerangi  orang-orang  durhaka.
  3. Nabi  Idris  a.s.  diangkat  derajatnya  ke  tempat  yang  tinggi  karena  kesabaran  dan  ketakwaannya  kepada  Allah  SWT.   

Artikel Blog Iswanda Lainnya :

Copyright © 2015 Blog Iswanda | Design by Bamz